Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

KARYA YESUS KRISTUS (KEMATIAN YESUS)

 




KARYA YESUS KRISTUS

A. KEMATIAN YESUS KRISTUS

1. Bukti Kematian Yesus Kristus

a. Para Prajurit tidak mematahkan kaki Yesus (Yoh 19:33).

b. Dari lambung Yesus keluar darah dan air (Yohanes 19:34).

c. Pilatus mau menyerahkan mayat-Nya kepada Yusuf dari Arimatea (Mrk. 15:43-45)

d. Pemakaman Yesus menggunakan adat orang Yahudi

 mengafani-Nya dengan "kain lenan yang putih bersih" (Mrk 15:46)

 mengurapi Tubuh-Nya dengan "campuran minyak mur dan gaharu" (Yoh 19:39)

 membaringkan-Nya" di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu" (Markus 15:46).

 

2. Alasan Kematian Yesus Kristus

a. Tuhan Yesus mati "Karena kita," yaitu kita yang percaya kepada Dia (Roma 8:32; Efesus 5:2; Titus 2:14; 1Korintus 5:7; 2Korintus 5:21), Tuhan Yesus telah menyerahkan diri-Nya karena jemaat. Walaupun Yesus Kristus mati karena manusia sekalian maka Ia mati teristimewa karena mempelai perempuan-Nya yaitu jemaat-Nya (Efesus 5:25-27).

b. Tuhan Yesus mati karena orang-orang berdosa dari tiap-tiap suku dan bahasa, dan kaum dan bangsa di dunia ini (Wahyu 5:9). Inilah alasan pekerjaan pemberitaan Injil, yaitu supaya kita pergi mencari dan mendapatkan orang-orang dari segala bangsa yang karena mereka Tuhan Yesus telah mati.

c. Tuhan Yesus mati karena segenap dunia (Yohanes 1:29). Oleh sebab kematian-Nya Allah dapat dan boleh memberikan rahmat-Nya kepada segenap dunia. Kematian Kristus cukup untuk semua manusia, asal mereka bertobat dan percaya kepada-Nya.

d. Tuhan Yesus telah menyerahkan diri-Nya menjadi tebusan semua orang (1Timotius 2:6). Perhatikanlah, Tuhan Yesus mati karena semua manusia. Tebusan untuk segenap manusia sudah diadakan. Keselamatan tersedia bagi semua orang, sehingga rahmat Allah boleh diberitakan kepada segenap manusia. Tebusan karena dosa-dosa orang seisi dunia telah digenapkan. Pengampunan dosa sudah tersedia, yang perlu adalah orang datang dan menerima pengampunan itu dalam iman kepada Yesus Kristus.

e. Tuhan Yesus telah mengalami maut karena tiap-tiap orang (Ibrani 2:9). Tuhan Yesus mati karena tiap-tiap orang. Bukan hanya karena seluruh umat manusia, melainkan karena tiap-tiap orang. Allah Bapa dapat memberikan rahmat kepada tiap-tiap orang dan memberikan keselamatan oleh sebab kematian Kristus.

f. Tuhan Yesus mati karena orang yang tidak benar (1Petrus 3:18). Tuhan Yesus mati karena orang berdosa (Roma 5:8). Tuhan Yesus mati karena orang fasik (Roma 5:6).

 

3. Hasil Kematian Yesus Kristus

a) Hasil kematian Yesus Kristus bagi dunia

i. Oleh kematian Kristus semua orang ditarik kepada Allah (Yohanes 12:32,33). Kematian Kristus menjadi suatu tarikan kepada semua manusia walaupun ada yang menolak tarikan itu sehingga binasa. Kematian Tuhan Yesus mengadakan suatu kurban pendamaian bagi seisi dunia (1Yohanes 2:2). Perhatikanlah: Kurban pendamaian itu menjadi alasan bagi Allah untuk memberikan rahmat-Nya kepada dunia ini. Segenap rahmat Allah beralaskan kematian Yesus Kristus. Dari sebab kematian-Nya Allah dapat memberikan rahmat- Nya kepada siapa pun.

ii. Oleh kematian-Nya, Tuhan Yesus mengangkat dosa isi dunia ini (Yohanes 1:29). Kematian-Nya mengangkat dosa isi dunia supaya jalan kepada Allah terbuka dan pengampunan diberikan kepada semua orang.

iii. Oleh kematian Tuhan Yesus semua orang akan dibangkitkan dari kematian (Roma 5:18; 1Korintus 15:21, 22). Kebangkitan itu dapat menjadi kebangkitan untuk memperoleh hidup kekal atau kebangkitan untuk memperoleh kebinasaan kekal (Yohanes 5:28, 29; Daniel 12:2). Yang mana dari kedua hal ini yang menjadi bagian kita, ditentukan oleh diri kita, apakah kita menerima atau menolak Yesus Kristus.

b) Hasil kematian Kristus bagi orang yang percaya

i. Galatia 3:13, oleh kematian Tuhan Yesus orang yang percaya ditebus dari pada kutuk Taurat. Hukuman sebab pelanggaran kita terhadap Taurat telah berlaku atas Dia dan Taurat tidak dapat lagi menghukum orang percaya.

ii. Kolose 2:14, Oleh kematian-Nya pada salib itu, Tuhan Yesus telah menghapuskan surat hutang kita, yaitu kutuk karena pelanggaran Taurat. Tuhan Yesus telah memenuhi segenap tuntutan hukum Taurat itu bagi kita yang percaya. Perhatikanlah Roma 7:1-4, 6. Kita telah mati bagi hukum Taurat itu.

iii. Efesus 2:11-13,19, Oleh kematian Kristus bangsa asing yang tidak termasuk kewarganegaraan Israel dan tidak mendapat bagian dalam ketentuan- ketentuan yang dijanjikan, tanpa pengharapan dan tanpa Allah di dalam dunia, dijadikan berkat dalam Kristus oleh sebab percaya. Mereka dijadikan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah.          

iv. Oleh darah Tuhan Yesus, orang yang percaya ditebus yaitu mendapat pengampunan atas segala dosa mereka. Pengampunan dosa bukan merupakan satu hal yang kita perlu cari, melainkan sudah ada di dalam darah Kristus, kita hanya menerima saja apa yang sudah disediakan oleh Tuhan. 1Yohanes 1:7, bagi orang yang hidup di dalam terang, maka darah Yesus Kristus menyucikan dia dari pada segala dosa.

v. Oleh darah Tuhan Yesus orang yang percaya dibenarkan, Roma 5:9, "Dibenarkan" artinya kita dianggap benar oleh Tuhan. Tuhan tidak lagi melihat kesalahan dalam kita.

vi. Oleh kematian Tuhan Yesus segenap jemaat yaitu tiap-tiap orang yang percaya, ditebus (dibeli) oleh Allah, dan sekarang semuanya menjadi milik-Nya atau kepunyaan Allah, Kisah 20:28; 1Korintus 6:20; Wahyu 5:9,10. Kita adalah kepunyaan Allah, bukan kepunyaan diri kita sendiri, atau kepunyaan dunia, atau kepunyaan Iblis, 1Petrus 2:9.

vii. Oleh pengorbanan diri-Nya sendiri, Tuhan Yesus telah menyempurnakan segala orang yang dikuduskan. Oleh kematian Kristus, orang yang dikuduskan disempurnakan sampai kekal, Ibrani 10:14.

viii. Oleh darah Yesus orang yang percaya sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus. Ibrani 10:19,20. Orang yang telah membasuh jubahnya dalam darah Kristus akan memperoleh hak atas pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu, Wahyu 7:14; 22:14; lihat juga Kejadian 3:22,24.

Posting Komentar untuk "KARYA YESUS KRISTUS (KEMATIAN YESUS) "